Petugas polisi Pang Hong Mei, di tengah banyaknya rintangan yang diciptakan oleh agen mata-mata AS dan Jiang, menyelamatkan Ji Danyang, seorang ilmuwan patriotik yang kembali dari Amerika Serikat dari mata-mata musuh. Dia menemani Ji Danyang ke Kota Lumen untuk berpartisipasi dalam “Proyek Tetesan Air”. Pasukan khusus musuh merumuskan rencana sabotase dengan nama sandi “Operasi Batu”, memusatkan pasukan mereka, dan mencoba menghancurkan “Proyek Tetesan Air”.
Pang Hong Mei dan Ji Dan Yang bertempur hidup dan mati dengan agen musuh di Lumen, menggagalkan konspirasi musuh, melindungi “Proyek Tetesan Air”, dan akhirnya mencapai kesuksesan yang diharapkan. Pasangan yang melewati ujian hidup dan mati ini pun mewujudkan impian dan cita-cita teguh mereka.